Para guru MTs 1 Putri Annuqayah

Kamis, 28 November 2024

NOFES HADIR LAGI

LPS_MTs 1 Putri Annuqayah– 

Hari ini, Ahad, 3 November ‘24 suasana meriah dan semangat kebangsaan memenuhi halaman Madrasah Tsanawiyah 1 Putri Annuqayah. Pagi yang cerah ini menjadi saksi dimulainya acara tahunan bertajuk *Festival November* atau yang dikenal dengan sebutan 'Nofes’. Acara pembukaan berlangsung dari pukul 06.30 hingga 07.30 WIB dan dihadiri oleh segenap siswa, guru, serta staf madrasah.

Kegiatan pembukaan 'Nofes' dibuka secara resmi oleh kepala MTs 1 Putri Annuqayah, Nyai Hj. Ulfatul Hasna’, S.Ag., yang menyampaikan sambutannya dengan penuh semangat. Dalam pidatonya, beliau menekankan pentingnya peringatan Hari Pahlawan yang jatuh pada tanggal 10 November dan bagaimana 'Nofes' dapat menjadi wadah untuk mengenang jasa para pahlawan nasional melalui kegiatan yang edukatif dan kompetitif.

Nyai Hj. Ulfatul Hasna’, S.Ag. membuka sambutannya dengan menyampaikan rasa syukur atas terlaksananya 'Nofes' tahun ini. “Alhamdulillah, hari ini kita memulai Festival November, sebuah acara yang dirancang tidak hanya untuk mengisi bulan ini dengan kegiatan positif, tetapi juga untuk menanamkan semangat kepahlawanan dan cinta tanah air di hati kita semua. Semoga acara ini menjadi momen bagi kita untuk mengingat perjuangan para pahlawan yang telah memperjuangkan kemerdekaan Indonesia,” ujar beliau.

Beliau menjelaskan bahwa 'Nofes' dirancang khusus untuk merayakan dan mengenang Hari Pahlawan, yang merupakan salah satu tonggak penting dalam sejarah Indonesia. Tujuan dari lomba-lomba yang diselenggarakan selama bulan November ini adalah untuk mengasah kemampuan siswa dalam memahami sejarah serta menumbuhkan rasa nasionalisme melalui kompetisi yang beragam.

Dalam sambutannya, Nyai  Ul, menyampaikan harapannya agar para siswa dapat mengikuti semua kegiatan dengan antusiasme tinggi dan semangat kompetisi yang sehat. “Saya berharap 'Nofes' ni dimeriahkan dengan semangat kebersamaan dan rasa bangga akan sejarah bangsa. Mari kita seriusi acara ini sebaik mungkin. Berlombalah dengan sportif, hormati satu sama lain, dan jadikan momen ini sebagai ajang untuk belajar serta menambah wawasan sejarah kita,” tambah beliau.

Beliau juga menekankan pentingnya menjunjung tinggi sportivitas selama perlombaan berlangsung. “Sportivitas adalah kunci dalam setiap perlombaan. Bersainglah dengan cara yang benar, hargai usaha teman-teman kalian, dan ambil pelajaran dari setiap proses yang kalian jalani dalam acara ini,” tegas Nyai Hj. Ulfatul Hasna’.

Suasana pembukaan 'Nofes' diwarnai dengan antusiasme tinggi dari para siswa. Beberapa di antara mereka tampak mengenakan simbol pahlawan nasional, menambah semarak suasana dan membawa aura perjuangan ke tengah-tengah madrasah. 

'Nofes' tahun ini menghadirkan berbagai jenis lomba yang berhubungan dengan sejarah, di antaranya:

1. Cerdas Cermat Sejarah, di mana para peserta akan diuji pengetahuan mereka mengenai sejarah nasional.

2. Pidato dan baca puisi Pahlawan, lomba ini memberikan kesempatan kepada para siswa untuk menyampaikan pidato dan baca puisi yang mengangkat kisah inspiratif pahlawan tertentu.

3. Kontes kostum Sejarah, lomba ini mengajak siswa untuk memerankan peristiwa-peristiwa penting dalam sejarah perjuangan Indonesia.

4. Karya Tulis Sejarah berupa mading, lomba ini ditujukan untuk menggali pemikiran siswa dalam menyusun esai tentang tokoh-tokoh pahlawan nasional.

Dengan diadakannya lomba-lomba ini, diharapkan siswa dapat lebih mengenal dan mengapresiasi peran para pahlawan dalam kemerdekaan Indonesia. *Nofes* juga menjadi wadah bagi mereka untuk mengembangkan kreativitas dan rasa percaya diri dalam tampil di depan publik.

Sebelum menutup sambutannya, Nyai Hj. Ulfatul Hasna’, S.Ag. sekali lagi mengingatkan seluruh peserta untuk memanfaatkan momen ini dengan baik. “Mari jadikan 'Festival November' ini bukan sekadar ajang lomba, tetapi juga sebagai sarana untuk memperkaya pengetahuan kita tentang sejarah bangsa. Kenali, pahami, dan resapi nilai-nilai perjuangan para pahlawan, sehingga kita semua dapat meneladaninya dalam kehidupan sehari-hari,” tutup beliau.

Dengan semangat yang berkobar, para siswa dan seluruh warga madrasah pun bersiap untuk menjalani rangkaian kegiatan selama bulan November ini. Festival ini bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga simbol penghormatan bagi mereka yang telah berkorban demi bangsa dan negara.@ (Red.Aisyah, Ed. Am)

Berikan komentar anda

Ayo gabung!!!

Penerimaan Peserta Didik Baru

Kontak Kami Whatsapp