Hari Kesehatan Mental Sedunia

Rabu, 27 November 2024

STOP BULLYING DI MTS 1 PUTRI ANNUQAYAH

 

Pada Kamis, 10 Oktober 2024, dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Mental Sedunia, MTs 1 Putri Annuqayah menggelar acara bertajuk "STOP BULLYING". Kegiatan ini berlangsung di halaman madrasah mulai pukul 06.30 hingga 07.30 WIB. Acara tersebut dihadiri oleh seluruh siswa, guru, dan staf madrasah.

Nyai Hj. Ulfatul Hasna’, S.Ag., selaku kepala madrasah, bersama Bapak Annas, S.Pd.I., Wakil Kepala Bidang Humas, menjadi narasumber utama dalam acara ini. Salah satu momen penting adalah pembacaan ikrar siswa anti-bullying yang dipimpin oleh Bapak Annas. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran seluruh warga madrasah tentang pentingnya menjaga kesehatan mental dengan mengakhiri praktik bullying di lingkungan sekolah.

Dalam sambutannya, Nyai Hj. Ulfatul Hasna’ menyampaikan pesan mendalam tentang pentingnya peran sekolah dalam membentuk generasi yang bermental sehat dan bebas dari perilaku merusak, seperti bullying.

“Sebagai madrasah, tugas kita bukan hanya mendidik secara akademis, tetapi juga membentuk karakter siswa agar tumbuh menjadi pribadi yang peduli terhadap sesama. Bullying, dalam bentuk apapun, merusak nilai-nilai ini. Oleh karena itu, hari ini kita berkomitmen bersama untuk menghentikan bullying di MTs 1 Putri Annuqayah,” tegas Nyai Hasna’.

Ia menekankan bahwa bullying adalah salah satu penyebab utama gangguan kesehatan mental di kalangan remaja. Banyak siswa yang menjadi korban bullying mengalami tekanan mental yang mempengaruhi prestasi akademis, kesejahteraan emosional, dan kehidupan sosial mereka.

“Kita perlu menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi setiap siswa. Sekolah harus menjadi tempat di mana setiap individu dihargai dan didukung, bukan tempat di mana mereka merasa takut atau terintimidasi. Oleh sebab itu, semua warga madrasah harus bekerja sama untuk menciptakan budaya tanpa bullying,” tambahnya.

Ikrar Siswa Anti-Bullying

Setelah sambutan Nyai Hasna’, acara dilanjutkan dengan pembacaan ikrar siswa anti-bullying yang dipimpin oleh Bapak Annas, S.Pd.I. Dalam ikrar tersebut, seluruh siswa berjanji untuk tidak terlibat dalam tindakan bullying, baik secara fisik, verbal, maupun melalui media sosial. Mereka juga berkomitmen untuk menjadi bagian dari solusi dengan mendukung teman-temannya yang menjadi korban dan melaporkan tindakan bullying kepada pihak madrasah.

“Ikrar ini bukan sekadar formalitas, tetapi merupakan langkah nyata kita untuk bersama-sama mengakhiri bullying di lingkungan sekolah. Sebagai wakil kepala madrasah, saya berharap kalian semua menjadikan ini sebagai komitmen hidup sehari-hari, tidak hanya di sekolah tetapi juga di luar sana,” ujar Bapak Annas dengan penuh semangat.

Makna Penting Peringatan ini Bagi Siswa dan Guru

Peringatan Hari Kesehatan Mental Sedunia ini memiliki arti penting, tidak hanya bagi siswa, tetapi juga bagi guru dan seluruh warga madrasah. Dengan mengangkat tema "STOP BULLYING", acara ini menegaskan bahwa kesehatan mental adalah tanggung jawab bersama. Bullying, yang sering dianggap sebagai masalah ringan, sebenarnya dapat berdampak panjang terhadap perkembangan mental seseorang.

Bagi para siswa, acara ini menjadi pengingat bahwa setiap bentuk kekerasan verbal atau fisik, baik secara langsung maupun tidak langsung, harus dihentikan. Siswa diharapkan lebih peka terhadap dampak negatif bullying dan mampu mengambil sikap tegas untuk tidak terlibat, baik sebagai pelaku maupun penonton.

Sementara itu, bagi para guru dan staf madrasah, acara ini menjadi ajakan untuk lebih memperhatikan interaksi sosial di lingkungan sekolah. Guru memiliki peran penting sebagai pengawas dan pembimbing yang harus memastikan bahwa setiap siswa merasa aman dan dilindungi dari tindakan bullying. Mereka juga didorong untuk memberikan perhatian khusus kepada siswa yang menunjukkan tanda-tanda menjadi korban atau pelaku bullying.

Acara ini menjadi momen refleksi bagi semua pihak untuk berperan aktif dalam menciptakan lingkungan sekolah yang sehat secara mental dan emosional. Dukungan dari guru, staf, dan teman sebaya akan membantu menciptakan budaya positif di mana setiap siswa bisa berkembang dengan rasa aman.

Peringatan Hari Kesehatan Mental Sedunia di MTs 1 Putri Annuqayah dengan tema "STOP BULLYING" merupakan langkah penting dalam menciptakan kesadaran akan pentingnya kesehatan mental dan pencegahan bullying. Melalui sambutan inspiratif dari Nyai Hj. Ulfatul Hasna’ dan pembacaan ikrar siswa anti-bullying, acara ini berhasil menyatukan seluruh warga madrasah untuk berkomitmen melawan bullying. Semoga langkah ini menjadi awal bagi terciptanya lingkungan sekolah yang lebih aman, nyaman, dan mendukung perkembangan mental seluruh siswa di MTs 1 Putri Annuqayah.@ (Red. Amjun)

Berikan komentar anda

Ayo gabung!!!

Penerimaan Peserta Didik Baru

Kontak Kami Whatsapp